Saturday, May 12, 2018

MAKSUD “BAYANG-BAYANG” DALAM QS.AL-FURQON : 45


Firman Allah dalam QS Al-furqon ayat 45 :

أَلَمْ تَرَ إِلَىٰ رَبِّكَ كَيْفَ مَدَّ الظِّلَّ وَلَوْ شَاءَ لَجَعَلَهُ سَاكِنًا ثُمَّ جَعَلْنَا الشَّمْسَ عَلَيْهِ دَلِيلًا

“Apakah  kamu tidak memperhatikan (penciptaan) Tuhanmu, bagaimana Dia  memanjangkan (dan memendekkan) bayang-bayang; dan kalau dia menghendaki  niscaya Dia menjadikan tetap bayang-bayang itu, kemudian Kami jadikan  matahari sebagai petunjuk atas bayang-bayang itu”.
Mulai  dari bagian ini Allah Swt. menjelaskan dalil-dalil yang menunjuk­kan  keberadaan dan kekuasaan-Nya yang sempurna, bahwa Dialah yang  menciptakan segala sesuatu yang beraneka ragam lagi kontradiksi itu.  Untuk itu Allah Swt. berfirman:

{أَلَمْ تَرَ إِلَى رَبِّكَ كَيْفَ مَدَّ الظِّلَّ}

Apakah kamu tidak memperhatikan (penciptaan) Tuhanmu, bagaimana Dia memanjangkan bayang-bayang? (Al-Furqan: 45)
Ibnu  Abbas, Ibnu Umar, Abul Aliyah, Abu Malik, Masruq, Mujahid, Sa'id ibnu  Jubair, An-Nakha'i, Ad-Dahhak, Al-Hasan, dan Qatadah telah mengatakan  bahwa hal itu terjadi di antara terbitnya fajar sampai dengan terbitnya  matahari.
{وَلَوْ شَاءَ لَجَعَلَهُ سَاكِنًا}

dan kalau Dia menghendaki, niscaya Dia menjadikan tetap bayang-bayang itu. (Al-Furqan: 45)
Yaitu tetap dan tidak hilang, seperti yang disebutkan oleh Allah Swt. dalam ayat lain melalui firman-Nya : {قُلْ أَرَأَيْتُمْ إِنْ جَعَلَ اللَّهُ عَلَيْكُمُ اللَّيْلَ سَرْمَدًا}

Katakanlah, "Terangkanlah kepadaku, jika Allah menjadikan untuk kalian malam itu terus-menerus.” (Al-Qasas: 71)

Adapun firman Allah Swt :
{ثُمَّ جَعَلْنَا الشَّمْسَ عَلَيْهِ دَلِيلا}

kemudian Kami jadikan matahari sebagai petunjuk atas bayang-bayang itu. (Al-Furqan: 45).
Artinya,  seandainya matahari tidak terbit atas bayang-bayang itu, tentulah  bayang-bayang tidak akan ada; karena sesungguhnya sesuatu itu tidak  dikenal melainkan melalui lawannya. Qatadah dan As-Saddi mengatakan  bahwa matahari sebagai petunjuk yang mengiringi dan mengikutinya hingga  sinar matahari berada di atasnya.

Wallahu a’lam.

baca juga => TAFSIR QS AL-A'ROF 96 DAN QS LUQMAN 13 : BERKAH DARI LANGIT DAN BUMI

No comments:

Post a Comment